Motto :

Membaca sebanyak mungkin, Menulis seperlunya

Kursi Riau 1

Written By lungbisar.blogspot.com on Sunday, October 30, 2011 | 9:38 AM

Seakan tak mau kalah dengan Jakarta, para politisi di Riau juga sudah mulai kasak kusuk bicara soal suksesi . Pemilihan Gubernur Riau akan dilangsungkan pada 2013 yang akan datang, Rusli Zainal sudah menjabat selama 2 priode dan tidak dimungkinkan oleh Undang-undang  untuk mencalonkan diri lagi.

Adalah  Lukman Edy, pentolan Partai Kebangkitan Bangsa yang juga mantan Menteri PDT dalam KIB jilid I yang mulai disebut-sebut , dipasangkan dengan Suryadi Khusaini  yang juga ketua Umum DPD  PDIP Propinsi Riau. Pencalonan LE ini baru sebatas wacana yang didukung oleh Keluarga Besar Laskar Melayu Nusantara berpusat di Jakarta, sebagaimana yang dungkapkan oleh ketuanya Susilowadi kepada salah satu media di Pekanbaru.
Walau hanya sebatas wacana, tapi menjadi suatu hal menarik untuk disimak, jika LE benar-benar maju dalam  pemilu kada Riau tahun 2013 yang akan datang, maka tidak tertutup kemungkinan dia akan berhadap-hadapan dengan Indra M Adnan, Ketua DPD Golkar Riau yang tak lain adalah saudara kandungnya sendiri.
Pencalon Indra M Adnan sudah hampir tidak dapat ditawar-tawar lagi, karena disamping beliau ini ketua DPD Golkar Riau, dia juga merupakan putera mahkota yang sejak lama sudah dipersiapkan menuju kursi Riau satu. Beliau kini menjabat sebagai Bupati Indragiri Hilir, sama halnya dengan RZ yang sebelum terpilih sebagai Gubnernur Riau juga menjabat sebagai bupati didaerah yang sama. Jadi ada semacam keinginan  untuk mengulangi sejarah suksesnya RZ  dari Indragiri Hilir naik tahta ke Riau satu.
Selain Lukman Edi dan Indra, nama HR. mambang Mit juga disebut-sebut akan maju dalam pertarungan ini, dicalonkan oleh Partai Demokrat.  Tokoh yang satu ini pantas diperhitungkan karena disamping menjabat sebagai ketua Partai Demokrat, saat ini  beliau juga menjabat sebagai wakil Gubernur Riau, dan satu hal yang menarik untuk disimak, adalah pemilukada propinsi Riau yang akan datang ini akan menjadi pertarungan antar tokoh dari Indragiri, mengingat ketiga nama yang disebutkan itu tadi berasal dari satu Sungai yang sama hanya beda Hulu dan Hilirnya saja.
Masih ada satu nama lagi yang sering disebut-sebut, yakni Ketua DPD PAN Herlian Saleh, mantan kepala Bapedda Riau. Tokoh yang satu ini juga pantas diperhitungkan, Cuma barangkali beliau masih lelah karena baru saja selesai bertarung merebut kursi Bupati Bengkalis dalam pemilukada tahun lalu.
Jadi, jika perkiraan awal tentang calon Gubernur Riau ini menjadi kenyataan, maka sudah dipastikan kursi Riau satu akan diduduki oleh putera terbaik dari Indragiri, semoga saja hal ini tidak menimbulkan masalah baru, yakni munculnya ide pemekaran Propinsi Riau Pesisir sebagaimana yang pernah diwacanakan pada satu dasawarsa yang lalu. Semoga.

0 comments: