Pasangan Syamsuar dan
Edy Nasution nampaknya bakal ikut meramaikan pertarungan pada pemilukada Riau,
keduanya sudah mendapat dukungan dari Partai Amanat Nasional (PAN) serta Nasdem,
dan kemungkinan juga PKS akan menyusul
ikut memberikan dukungan.
PAN yang semula diduga
akan mengusung Firdaus (Wali kota Pekanbaru) akhirnya menyerahkan Surat
Keputusan (SK), yang menetapkan pasangan Syamsuar dan Brigjen Edy Natar
Nasution di Pilgub Riau. Surat keputusan itu diserahkan langsung oleh Ketua
Umum dan Sekjen PAN pada 2 Jan 2018 kemarin.
Sebagai catatan saat
ini PAN memiliki 7 kursi di DPRD Riau, NasDem 3 kursi dan PKS 3 kursi, dengan demikian
syarat untuk maju dalam Pilgub Riau sudah terpenuhi. Pasangan ini merupakan perpaduan antara Riau pesisir dan riau daratan.
Syamsuar merupakan
kader Partai Golkar yang menjabat sebagai bupati dua periode di Siak, namun pada
helat pemilukada ini Golkar bersama PDIP telah memutuskan untuk mengusung
Gubernur Riau incumbent Arsyadjuliandi Rachman yang berpasangan dengan Suyatno yang kini menjabat sebagai Bupati Rokan Hilir.
Pemilukada Riau kali ini
diramaikan oleh beberapa kepala daerah, diantaranya Andi Rachman sendiri selaku
Gubernur dan calon Incumbent, disusul oleh Syamsuar Bupati Siak, dan kemungkinan juga Walikota Pekanbaru
Firdaus serta Bupati Palalawan Haris yang juga akan ikut meramaikan kontestasi ini.
Selain nama tersebut ada pula nama anggota parlemen asal Riau yakni Lukman Edy,
mantan anggota Kabinet zaman SBY yang digadang-gadang oleh PKB.
Rakyat tentunya akan
melihat sendiri seperti apa nantinya pertarungan sengit itu akan berlangsung, namun
satu hal yang menjadi harapan adalah siapapun yang terpilih diharapkan mau
bekerja keras untuk mengangkat harkat dan martabat negeri ini, mendahulukan kepentingan
orang banyak dari kepentingan pribadi
dan kelompoknya serta mau berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat
Riau, semoga saja.
0 comments:
Post a Comment